Wisata

pemerintahan

Post Page Advertisement [Top]

Mahasiswi Sastra Inggris asal Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Risma Findaolivia dan Imatus Solicha mengenalkan kembali pelajaran bahasa Inggris kepada siswa SDN Ketapang Timur, Sampang. Kedua mahasiswi ini tergabung dalam kelompok 26 pengabdian masyarakat yang berlokasi di desa tersebut.



Hal ini dilakukan mereka dalam rangka sebagai salah satu bentuk program kerja dalam kegiatan pengabdian masyarakat yang tengah mereka lakukan. Dan berlangsung selama dua hari, dari Kamis-Jumat 5-6 Januari 2023.

Dengan bimbingan dan pengawasan langsung dari Dr. Nurus Zaman, S.H., M.H, Dosen Pengawas Lapangan (DPL), kedua mahasiswi ini mendapat dukungan penuh untuk melakukan kontribusi ini. Ia berpesan, bahwasannya dalam kegiatan pengabdian ini alangkah baiknya meninggalkan kesan baik dan berharga bagi masyarakat yakni melalui peningkatan pendidikan bagi anak-anak desa.

Program ini ditujukan pada siswa kelas 5 dan 6 di SDN Ketapang Timur. Materi pengajaran disesuaikan dengan latar belakang siswa yang mayoritasnya belum pernah mendapatkan pengajaran bahasa Inggris, sehingga hanya materi dasar saja yang diajarkan oleh teman-teman mahasiswa.

Meskipun demikian, para siswa begitu antusias dan bersemangat dalam proses pembelajaran. Mereka mempunyai rasa keingintahuan yang besar untuk memahami dan bertutur menggunakan bahasa Inggris.

Materi pelajaran bahasa Inggris dihapuskan dari kurikulum 2013 tingkat sekolah dasar berdasarkan keputusan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.



Hal ini menuai banyak kontroversi pada publik. Meskipun bertujuan untuk tidak memberatkan para siswa, namun banyak masyarakat yang menyayangkan keputusan ini.

Salah satu alasannya ialah dikarenakan kemampuan berbahasa Inggris sangat dibutuhkan di era sekarang. Sangat disayangkan jika bahasa Inggris tidak dikenalkan dan diajarkan ke anak-anak sejak dini” kata Risma Findaolivia, Senin (9/1/2023) kepada media ini.

Kegiatan pengenalan dan pendampingan pembelajaran bahasa Inggris ini juga mendapat respon positif dari para tenaga pendidik di SDN Ketapang Timur, Enny, guru wali kelas 5 dan 6 sangat berterima kasih kepada teman-teman mahasiswa yang bersedia berbagi ilmu kepada murid-muridnya.

“Bagus sekali program pengajaran dari teman-teman mahasiswa UTM ini. Ini merupakan langkah awal pengenalan bagi murid-murid dikarenakan pelajaran bahasa Inggris akan diadakan kembali bagi murid SD” ujarnya.



Melalui kegiatan pembelajaran ini, Risma Findaolivia selaku salah satu tim pengajar dari mahasiswa berharap agar murid-murid SD terutama kelas 5 dan 6 bisa menjadikan materi bahasa Inggris yang telah diajarkan sebagai bekal untuk melanjutkan pendidikan di tingkat SMP.

“Saya dengar di SMP ada mata pelajaran bahasa Inggris. Teman-teman dari SD yang tidak mendapatkan pembelajaran bahasa Inggris akan kesulitan mengikuti pembelajaran bahasa Inggris di SMP”  tambahnya.

No comments:

Post a Comment

Bottom Ad [Post Page]

| Designed by Colorlib